Tips Diterima Kerja di BUMN Terbaru

Apakah anda sedang mencari cara untuk melamar pekerjaan di perusahaan BUMN? Kamu tidak sendirian! Bersaing dengan ribuan pelamar lainnya bukanlah perkara mudah. Namun, jangan khawatir karena kami akan memberikan trik ampuh dalam menyusun CV dan lamaran kerja yang akan membuatmu berdiri keluar dari keramaian! Dalam artikel ini, kami akan membagikan tips-tips terbaik dan rahasia sukses dalam melamar pekerjaan di perusahaan BUMN. Yuk simak selengkapnya!

Apa itu CV dan Lamaran Kerja?

CV (curriculum vitae) dan lamaran kerja adalah dua hal yang sangat penting ketika Anda sedang melamar pekerjaan. CV adalah dokumen yang berisi rincian tentang pendidikan, pengalaman kerja, dan kualifikasi Anda. Sedangkan lamaran kerja adalah surat yang menyertai CV Anda dan menjelaskan alasan mengapa Anda cocok untuk pekerjaan tersebut.

Bagi Anda yang akan melamar kerja di perusahaan BUMN, tentunya sangat penting untuk membuat CV (Curriculum Vitae) dan lamaran kerja yang baik dan menarik. Untuk itu, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda ikuti:

1. Buatlah CV dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Jangan lupa untuk menyertakan informasi lengkap seperti nama, alamat, nomor telepon, dan email.

2. Gunakan font yang mudah dibaca, seperti Times New Roman atau Arial, dengan ukuran font 12 atau 14. Jangan menggunakan font yang terlalu besar atau terlalu kecil.

3. Selain informasi pribadi, CV juga harus mencantumkan riwayat pendidikan dan pengalaman kerja (jika ada). Usahakan untuk menuliskannya dengan singkat namun jelas agar pembaca tidak bosan dan bisa langsung mendapatkan informasi yang diinginkan.

4. Jika Anda memiliki prestasi, kegiatan sosial ataupun keahlian yang lain selain dari bidang kerja yang dipilih, jangan segan untuk mencantumkannya.

5. Pastikan untuk menuliskan CV dengan rapi dan menarik agar pihak perekrut bisa dengan mudah memahaminya. Selain itu, hindari penggunaan kalimat-kalimat negatif, seperti “Saya adalah orang yang kurang berpengalaman” atau “Tidak punya banyak kesempatan…” 

6. Jangan lupa untuk melampirkan foto terbaru Anda (jika diminta). Usahakan untuk melampirkan foto yang baik dan sesuai dengan standar perusahaan BUMN.

7. Setelah selesai menyusun CV, pastikan untuk melak ukan pengecekan terlebih dahulu untuk memastikan bahwa informasi yang Anda cantumkan sudah benar dan tidak ada kesalahan.

Dengan melakukan hal-hal di atas, CV Anda pasti akan menjadi lebih menarik dan berkesan profesional di mata perekrut.

Anda harus menyadari bahwa tidak semua perusahaan BUMN sama. Ada perusahaan BUMN yang lebih besar dan ada yang lebih kecil. Yang perlu Anda lakukan adalah memastikan CV Anda menonjolkan hal-hal yang paling penting bagi perusahaan tempat Anda melamar.

Jika Anda melamar untuk posisi di perusahaan BUMN yang lebih besar, fokuslah pada pengalaman kerja dan pendidikan Anda. Pastikan CV Anda menunjukkan bahwa Anda memiliki kualifikasi yang dibutuhkan untuk pekerjaan tersebut. Jangan lupa untuk mencantumkan organisasi atau kegiatan ekstrakurikuler yang telah Anda ikuti selama kuliah.

Sedangkan jika Anda melamar untuk posisi di perusahaan BUMN yang lebih kecil, fokuslah pada sikap dan karakter Anda. Perusahaan ini akan tertarik dengan calon pegawai yang berdedikasi,

Perusahaan BUMN selalu menjadi pilihan utama bagi para pencari kerja. Hal ini dikarenakan perusahaan BUMN memiliki banyak keuntungan, seperti kesempatan untuk mendapatkan gaji yang tinggi, kesempatan untuk mendapatkan tunjangan dan fasilitas lainnya. Untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan BUMN, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda gunakan:

1. Buat CV yang menarik

Anda harus membuat CV yang menarik dan menarik perhatian perusahaan BUMN. Pastikan untuk menyertakan informasi yang relevan dengan posisi yang Anda lamar dan pastikan CV Anda terlihat profesional.

2. Ikuti Tes Seleksi dengan Baik

Tes seleksi merupakan hal penting yang perlu Anda lakukan agar dapat masuk ke perusahaan BUMN. Pastikan untuk mempersiapkan tes seleksi dengan baik agar Anda bisa dicoba. Tentunya bisa membuat anda menjadi diterima.

Saat melamar pekerjaan, ada beberapa hal yang harus dihindari agar lamaran Anda diterima oleh perusahaan. Berikut adalah beberapa pitfalls yang harus dihindari:

1. Menyertakan foto pada CV dan lamaran kerja. Foto tidak dibutuhkan pada CV dan lamaran kerja, sehingga Anda hanya akan menambahkan lebih banyak ruang yang tidak perlu. Perusahaan BUMN cenderung menghindari merekrut kandidat yang menyertakan foto mereka sendiri karena ini dapat menimbulkan diskriminasi berdasarkan ras, etnis, jenis kelamin, atau status sosial ekonomi.

2. Mencantumkan informasi yang tidak relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Pastikan untuk hanya mencantumkan informasi-informasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Informasi seperti riwayat pendidikan dan pengalaman kerja terkaitlah dengan posisi pekerjaan yang dilamar,